![]() |
Tenggara Explorer meninggalkan Pelabuhan Benete |
Pagi sungguh cerah di Pelabuhan Benete, dua tim bersiap
mengeksplorasi perairan laut. Satu tim akan melakukan snorkeling dan diving
untuk mengamati kondisi bawah laut di Teluk Benete, terutama terumbu karang.
Adapun saya dan kelima rekan peserta
Newmont Bootcamp Batch V lain bersiap melakukan observasi perairan laut di
Teluk Senunu, area di mana penempatan tailing
(limbah tambang) PT Newmont Nusa Tenggara (PT NNT) berada. Tujuan observasi perairan laut yang kami
lakukan adalah mengecek kualitas air dan sedimen di area terdampak tailing. (Apa itu tailing dan mengapa PT NNT menempatkan limbah tambangnya di laut
bisa dibaca di tulisan sebelum ini)
digunakan untuk melakukan pemantauan perairan laut yang dilakukan secara rutin
tiap tiga bulan. Dengan kecepatan 28 knot per jam, Tenggara Explorer
mengantarkan kami. Perjalanan kami menuju titik pantau pertama kurang lebih ditempuh
dalam waktu satu setengah jam. Terdapat empat titik pantau yang akan kami
observasi pada hari itu, pada tiap-tiap titik pantau kami akan mengambil sampel
air dan sedimen di tiga kedalaman berbeda : 50 meter, 125 meter dan 500 meter
di bawah permukaan laut.
B dan zona C. Sebagai gambaran, zona A merupakan zona yang paling dekat dengan jalur
pipa laut penyalur tailing menuju
palung laut Teluk Senunu, terhitung 120 meter di bawah permukaan laut sampai
dengan dasar palung laut. Salah satu syarat PT NNT dapat melakukan Deep Sea Tailing Placement/DSTP adalah tailing tidak boleh keluar dari zona A. Pada
zona A, baku mutu tidak diberlakukan karena pada zona A telah diprediksikan
pasti terkena dampak dari tailing.
tersebut berfungsi untuk mengukur kekeruhan, oksigen, kadar asam dan
sebagainya. CTD ibarat ‘otak’ yang menggerakkan rosette sampler adapun go
flow merupakan tabung yang akan diisi air sampel. Rosette sampler dimasukkan ke dalam lautan dan akan mengambil air
pada tiga level kedalaman. Pemantauan bertujuan untuk mengetahui apakah tailing yang berada di zona tidak
produktif naik ke area zona produktif laut alias apakah terdapat air laut yang
tercemar tailing di luar zona yang
telah diizinkan. Secara real time, berbagai
indikator yang dibutuhkan (seperti kadar tailing,
tingkat kekeruhan, dsb) dapat terpantau langsung di monitor melalui kabel yang
dihubungkan ke CTD.
![]() |
Go Flow, tabung yang akan diisi oleh sampel air |
Selain sampel air, kami juga mengambil sampel sedimen.
Apabila sampel air ditampung di dalam go
flow, sampel sedimen diambil dengan menggunakan logam berbentuk persegi.
Baik sampel air maupun sampel sedimen diletakkan di wadah khusus untuk kemudian
disimpan di Departemen Lingkungan PT NNT. Untuk menjaga independensi dari hasil
penelitian, air dan sedimen akan dikirimkan ke laboratorium yang telah
mendapatkan akreditasi dari Pemerintah Indonesia.
pemantauan laut. Dengan robot canggih ini, dapat direkam gambar dan video kondisi
terkini dari ekosistem laut, khususnya pada area terdampak tailing. Sayang, pada kesempatan kemarin aero-fi tidak diterjukan, sebagai gantinya diputar video hasil
pemantauan laut terakhir. Tampak ikan berenang bebas di bawah ujung pipa yang
mengalirkan tailing ke palung laut.
konsekuensi dari sistem Deep Sea Tailing
Placement/DSTP yang dipilih PT NNT sebagai muara dari limbah tambang yang
dihasilkan. Penempatan, merujuk pada suatu kata yang mana atas kegiatan
tersebut dilakukan secara berkala. Sejauh ini, PT NNT rutin melakukan
pemantauan dan tim laboratorium independen menguji hasilnya untuk kemudian
dilaporkan ke Pemerintah sebagai bahan pertimbangan apakah izin penempatan tailing tersebut layak dipertahankan
(satu kali izin berlaku untuk lima tahun) dan izin dapat dicabut sewaktu-waktu
bila terbukti terjadi pencemaran lingkungan laut.
antara perusahaan tambang dan pemerintah yang harus terus dijaga. Tak hanya
untuk kepentingan masyarakat saat ini, tetapi juga sebagai sebuah warisan keberlangsungan
bagi generasi mendatang.
2 Comments. Leave new
wah asyik banget bisa observasi di teluk senunu 😀
Duh, seru banget si observasinya, dapet banyak pengalaman baru :3
Salam,
Asya